Payung Berhadiah ya?
Setelah lama mencari,
Ibu: "Aduh di payung kenapa sih gak ada mobil?"
Ciganjur, didengar oleh sekeluarga yang langsung membenarkan sang ibu.
Ya maklumlah...
Cucu Sopan: "Nek, minal aizin nek."
Nenek: "Heh, minta izin mau kemana kamu? baru dateng juga!"
Puloraya, didengar oleh hampir semua saudara yang bilang, "bener, nenek udah tua..."
Om agak terlalu liar fantasinya...
Cowok: "Minal aidin wal faidzin, om..."
Om: "Wah, kamu sudah besar sekali sekarang... Lama ngga kemari ya, katanya mau kawin?"
Cowok: "Iya om, 2 bulan lagi"
Cewek: (sambil cium tangan) "Minal aidin om..."
Om: (sok akrab) "Oh, jadi ini toh calonnya..."
Cowok: "Lho, bukan om..."
Om: (semakin sok akrab) "Lha kok masih malu-malu toh ngenalin calonnya?"
Cewek: "Bukan oom, aku kan kakaknya dia..."
Didengar oleh sepupu yang tersedak opor ayam.
06 October 2008
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
3 comments:
Cucu: "Kek, Nek, minal aidin wal faidzin, cucu mohon maaf lahir batin jika banyak salah."
Kakek yang sudah pikun: "Iya cu, minal aidin wal afiat juga."
Didengar si nenek yang pura-pura membetulkan kebaya.
apa sih den koplak, live your fucking life!!
males gw dgr komen lo
btw, ini salah satu favorit gw lho sumpah,hihihi... tiap baca ini gw pasti ketawa
kasian keponakannya..
hmm...
ketemunya jarang c...
makanya sering-sering silaturahmi...
yaampun..
Post a Comment